Kamis, 09 Agustus 2012

CHAPTER 3

Tiba-tiba dikejutkan kecupan mesra detik-detik waktu..

Waktu memang tidak lagi mau berkompromi denganku..

Sebenarnya sudah sedari dulu begitu.. Hanya saja,angkuhku berkata,mari kita berdamai.. Bersantai dari gulatan detik & menit yang seketika menjadi bulan..

Lalu,lembutnya tuturmu,membuatku menatap linglung pusaran waktu..

Cepat,aku harus bergegas..

Tapi makna akan sebuah perjalanan,menahan ketergesaan fana ku..

Satu kali,kulirik arlojiku..

Dua kali,kuamati jam dinding..

Tiga kali,kuhitung detak nafasku..

Ah,masih terasa jelas tajamnya ketukan detik ini,tiap detak jiwamu seirama hati..

Kucoba sekali lagi berdamai denganmu,dengan waktu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar