Jumat, 13 November 2009

Renunganku (11/11)

Anggap saja aku sedang bersenang2,berkubang di kegelapan hatiku, sambil meraba2 celah utk mencari cahaya..Mski nyaris bersatu dgn kgelapan,&hilang tanpa bekas,aku masih percaya fajar akan datang & aku bisa setidaknya mengumpulkan serpihan2 diriku yg tersisa

Hidup mmg spt ini, ini hidupku,& ini yg harus aku jalani.. Mski sakit & membenci diriku sendiri,seorg koleris tdk akan pernah mundur sblm tujuannya tercapai

Aku menyayanginya... Sungguh,dengan segala ketulusan hatiku.. Salahkah aku jika aku begitu berharap mampu menjadi yg terbaik baginya?? Aku selalu berharap utk tidak membuatnya terluka dan kecewa.. Tapi sepanjang kehidupanku, aku ternyata hanya mampu membuat air matanya menetes.. aku tidaklah seberarti yg bisa aku pikirkan...

Dia yg sepanjang hidupnya berjuang utk hidupku.. Dia yg sepenajang hidupnya diberikan untuk mencitaiku dengan tulus tanpa pernah terbetik pamrih walau hanya setetes.. Tapi yg aku lakukan hanyalah mengecewakannya.. yg aku lakukan hanyalah membuatnya mengkhawatirkan aku... Apalah aku ini sampai berani berlaku seperti ini...

Aku bertanya2, bagaiman mungkin aku berdiam diri??? Aku berdiam diri saat ia berjuang utk masa depanku?? Semuanya telah ia persiapkan.. pelan, tapi semuanya telah siap.. tapi aku??? Aku hanya diam dan tersenyum di hadapannya tanpa bisa memberinya sebuah kepastian akan mimpi terindahnya...

Ia hanya ingin melihatku berdiri dg senyum tersungging di periode desember ini.. tapi semua yg disiapkannya mungkin akan sia2.. Mungkin akan diterbangkan angin dingin yang akan menghancurkan hatinya... Sekali lagi aku akan melihatnya bersimbah air mata dalam sunyi...

Aku hanya ingin membuatnya bahagia.. membuatnya bangga.. memberi tau padanya, aku memberikan ini semua utknya.. untuk ia yg aku sayangi... tapi aku terlalu takut.. karena hati kecilku berbisik, "sekali lagi ia akan kau buatt kecewa..."

Maaf,ibu.. maafkan aku sekali lagi...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar